Beranda pendidikan Mahasiswa KKN Unhas Ajak WBP Rutan Makassar Gelar Literasi Pagi

Mahasiswa KKN Unhas Ajak WBP Rutan Makassar Gelar Literasi Pagi

5
0
Mahasiswa KKN Unhas Ajak WBP Rutan Makassar Gelar Literasi Pagi.

MAKASSAR – Sejumlah Mahasiswa KKN Profesi Universitas Hasanuddin (UNHAS) Gel. 112 mengembangkan Serbuan Literasi (SERLI) yang menjadi salah satu inovasi unggulan Rutan Makassar dalam meraih predikat WBK (Wilayah Bebas dari Korupsi) Tahun 2024.

Mahasiswa dan Mahasiswi tersebut mengajak warga binaan perempuan Rutan Makassar untuk duduk bersama dan menggelar kegiatan bertajuk Literasi Pagi di Aula Kunjungan Rutan Kelas I Makassar, Sabtu (13/7/2024).

Salah satu Mahasiswi yang juga sebagai Koordinator KKN-P UNHAS Gel. 112, Elis Susanti mengungkapkan bahwa kegiatan ini digelar untuk meningkatkan pemahaman dan kemampuan membaca para warga binaan.

“Dengan meningkatkan literasi mereka, diharapkan mereka dapat memperoleh pengetahuan yang lebih luas dan membangun kebiasaan positif dalam membaca dari warga binaan,” ungkapnya.

Lebih lanjut, Mahasiswi dari Fakultas Hukum Prodi Ilmu Hukum Angkatan 2021 ini mengatakan bahwa, setelah membaca para warga binaan diminta untuk menjelaskan dengan singkat terkait buku yang telah dibaca.
“Proses ini memungkinkan mereka untuk mengingat dan meresapi informasi dengan baik. Selain itu dengan menjelaskan isi buku yang telah mereka baca otomatis juga akan meningkatkan public speaking mereka,” pungkasnya.

Terpisah, Kepala Rutan Kelas I Makassar, Jayadikusumah memberikan apresiasi yang setinggi-tingginya kepada para Mahasiswa yang dengan antusias berbagi Ilmu Pengetahuan yang mereka peroleh di bangku kuliah kepada para warga binaan Rutan Makassar.

“Saya menyaksikan secara langsung jalannya kegiatan ini dan tentunya sangat berterima kasih kepada Mahasiswa dan Mahasiswi KKN Unhas karena telah memberikan kegiatan yang sangat positif bagi warga binaan di Rutan Makassar,” ucapnya.

“Tadi Saya melihat yang ikut adalah warga binaan perempuan saja, maka harapannya semoga kegiatan ini dapat dilakukan secara intens dan bisa menjangkau seluruh warga binaan (warga binaan laki-laki) agar upaya yang kita sudah bangun melalui Inovasi SERLI dapat terwujud, yaitu mengurangi buta aksara serta memberikan sarana rekreasi bagi warga binaan di Rutan Kelas I Makassar,” tutup Karutan (*)

TINGGALKAN KOMENTAR

Silakan masukkan komentar anda!
Silakan masukkan nama Anda di sini